Hingga kini, sudah ada beberapa tsunami dan gempa bumi di Indonesia yang tercatat mengakibatkan kerusakan besar, bahkan meninggalkan luka mendalam bagi keluarga korban yang meninggal dunia.
Indonesia memang sudah beberapa kali tercatat mengalami bencana alam yang besar, baik itu tsunami ataupun gempa bumi tektonik dan vulkanik.
Daftar Tsunami dan Gempa Bumi di Indonesia
Bencana alam memang umum terjadi di dunia, termasuk Indonesia. Berikut daftar bencana besar yang pernah terjadi:
1. Letusan Gunung Krakatau (1883)
Meski sudah lama terjadi yaitu pada 26 dan 27 Agustus 1883 lalu, tetapi letusan Krakatau tersebut tercatat menyebabkan gelombang tsunami yang membuat pesisir Lampung dan Banten rusak parah. Bahkan, suara ledakannya terdengar sampai ke Perth, Australia serta berpengaruh pada peningkatan suhu bumi.
2. Letusan Gunung Merapi (1930 dan 2010)
Gunung Merapi tercatat pernah mengalami ledakan besar sampai dua kali yang terjadi pada tahun 1930 dan 2010 lalu. Peristiwa ini menyebabkan korban jiwa, termasuk juru kuncinya yang meninggal akibat erupsi Gunung Merapi pada 5 November 2010.
3. Gempa dan Tsunami Aceh (2004)
Pada tahun 2004 lalu, tepatnya 26 Desember 2004 pukul 07:58:53 WIB, terjadi sebuah gempa bumi tektonik yang berpusat di titik 3.316°N, 95.854°E Samudera Hindia. Kekuatan gempanya mencapai 9,1 Mw kemudian disusul tsunami dengan ketinggian gelombang mencapai 5 meter yang meluluhlantakan beberapa wilayah Aceh.
4. Gempa, Tsunami, dan Likuifaksi di Palu dan Donggala (2018)
Setelah tsunami Aceh, masyarakat Indonesia kembali dihebohkan dengan gempa sekaligus tsunami di wilayah Sulawesi Tengah Kabupaten Donggala dan Kota Palu 28 September 2018. Sebelum tsunami melanda, Kota Palu diguncang gempa berkekuatan 7,4 SR yang kemudian disusul tsunami dengan ketinggian 6 meter.
5. Gempa Sumatera Barat (2009)
Tahun 2009 memberi kenangan memilukan bagi masyarakat Sumatera Barat. Bagaimana tidak, pada 30 September 2009, terjadi gempa bumi berkekuatan 7,6 SR yang muncul di lepas pantai 17:16:10 WIB dengan kedalaman 87 km. Kuatnya guncangan tersebut bahkan terasa hingga negara tetangga seperti Brunei Darussalam, Malaysia, dan Singapura.
6. Gempa Yogyakarta (2006)
Saat pagi hari, tepatnya pukul 05.53 WIB tanggal 27 Mei 2006, masyarakat Yogyakarta dikejutkan dengan gempa berkekuatan 5,9 SR. Selain banyaknya korban jiwa, gempa ini juga dikabarkan membuat banyak bangunan dan infrastruktur hancur serta Candi Prambanan mengalami kerusakan parah.
7. Tsunami Flores (1992)
Flores ternyata pernah mengalami tsunami pada 12 Desember 1992. Bencana tersebut diawali dengan gempa berkekuatan 6,8 SR yang mengguncang Laut Flores. Pusat gempa diketahui berada di kedalaman laut 35 km arah barat Kota Maumere, yang kemudian menyebabkan tsunami dengan ketinggian 30 meter dan terjadi selama 15 menit.
8. Letusan Gunung Kelud (2014)
Dari letusan-letusan yang pernah terjadi, letusan terbesar setelah peristiwa pada tahun 1990 terjadi pada 2014 pukul 22.50 WIB. Akibat ledakan dari Gunung Kelud di tahun itu, beberapa wilayah Jawa Timur mengalami hujan kerikil. Sedangkan untuk hujan abu terjadi di hampir sebagian besar Pulau Jawa.
Selain yang disebutkan, juga terjadi beberapa kali bencana besar di tahun-tahun sebelumnya, seperti letusan Gunung Toba, letusan Gunung Tambora, dan sebagainya. Seluruhnya menyebabkan kerugian besar, baik korban jiwa ataupun kerusakan bangunan dan fasilitas publik.